Pakai Google Keep, Biar Ide Tetap Ter-Keep

Pakai Google Keep, Biar Ide Tetap Ter-Keep, Google Keep, Ide mahal harganya, menulis ide, mengeksekusi ide
Source: unsplash.com


Pernah saat sedang motoran, saat pikiran sedang mengembara sambil memperhatikan jalanan dan aktivitas di sekitarnya, tiba-tiba muncul ide begitu saja di kepala, entah itu ide untuk tulisan di blog atau berbagai proyek personal lainnya.

Saat tiba waktu yang demikian, saya rela menepi untuk menghentikan motor sejenak, buka smartphone, dan mencatat semua ide yang masih kasar itu. Saya ketikkan semua yang terlintas di kepala, seberantakan apa pun. Nanti bisa dirapihkan, yang penting jangan sampai hilang dulu ide-ide itu dan garis besar idenya masih bisa dipahami.

Ide sangat mahal harganya untuk saya.

Aplikasi yang saya manfaatkan untuk membantu pencatatan ide-ide itu namanya Google Keep, salah satu produk dari Google yang mungkin beberapa dari kamu sudah pada tahu atau malah sudah menggunakannya.

Google Keep saya pilih karena dua alasan sederhana: sudah familiar dengan produk Google, dan tersinkronisasi dengan baik di smartphone maupun laptop. Jadi kalau sewaktu-waktu saya dapat ide pas lagi posisi berpergian dan laptop tidak dalam dekapan, saya cukup ketik ke Google Keep pakai smartphone yang hampir pasti selalu dibawa kemana-mana.

Nah biasanya, setelah buru-buru menuliskan ide yang masih kasar tadi, saya akan merapihkannya segera setelah punya waktu untuk menggunakan laptop. Jelas alasannya supaya lebih enak aja kalau mau berlama-lama ngetik karena layar yang dihadapi lebih lebar.

Untuk merapihkan ide yang masih kasar dan berserakan itu, pelan-pelan saya lengkapi dulu kalimat yang sebelumnya tidak beraturan susunannya. Contoh ide tulisan untuk blog: 'aplikasi produktivitas bukan jaminan produktif', akan saya lengkapi dan olah menjadi 'tidak perlu install aplikasi bermacam-macam untuk meningkatkan produktivitas, karena masalah sebenarnya ada pada kita yang tidak bisa fokus'.

Dengan merapihkan, jika suatu saat saya berniat mengeksekusi ide tersebut, saya tidak perlu kesulitan melakukannya. Karena dengan membacanya kembali sudah cukup menyegarkan ingatan dan siap untuk mengeksekusinya.

Kali ini saya tidak akan membagikan tutorial bagaimana cara membuat catatan di Google Keep, karena harusnya cukup mudah untuk melakukannya. Tips lah yang akan saya bagikan kali ini untuk lebih memaksimalkan fungsi dari Google Keep.

1. "Pin" catatan dengan prioritas tinggi

Pakai Google Keep, Biar Ide Tetap Ter-Keep, Google Keep, Ide mahal harganya, menulis ide, mengeksekusi ide, pin catatan penting
"Pin" catatan penting

Dari sekian banyak catatan yang dibuat, pasti ada beberapa yang punya prioritas tinggi yang perlu segera kita eksekusi isi dari catatan tersebut. Di saat seperti inilah fitur "Pin" berguna. Dengan "Pin", sebuah catatan bisa dipisahkan dari kumpulan catatan lain, dan ditaruh di bagian paling atas dari tampilan Google Keep.

Tapi fitur ini agak menjebak, kalau kita tidak bisa memilah-milah dengan tepat mana catatan yang perlu kita prioritaskan. Oleh karena itu tips berikutnya akan cukup membantu mengatasi hal ini.


2. Warnai dan Beri Label untuk mengelompokkan catatan

Pakai Google Keep, Biar Ide Tetap Ter-Keep, Google Keep, Ide mahal harganya, menulis ide, mengeksekusi ide, Beri warna dan label pada catatan penting
Beri warna dan label pada catatan penting


Kalau pin sudah tidak mengakomodasi kebutuhan untuk memisahkan catatan penting karena semuanya terasa penting, maka coba berikan warna dan label pada catatan yang punya jenis yang sama.

Misal kamu punya catatan soal membuat logo barang dagangan, dan catatan lain tentang membuat banner promosi barang dagangan, maka kamu bisa berikan label "Pekerjaan Desain", dan perjelas dengan memberikan warna hijau stabilo (misalnya) untuk kedua catatan tersebut.

●●●

Penutup
Sebenarnya mau apapun aplikasi yang kita gunakan untuk menunjang kegiatan dan pekerjaan sehari-hari itu terserah pada kita. Sesuaikan saja pada pilihan dan kebutuhan yang kita punya.

Karena lagi-lagi yang terpenting adalah bagaimana kita sudah memahami apa yang akan kita kerjakan, selanjutnya aplikasi-aplikasi itu yang akan menyempurnakan.

⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼⎼



Comments